Jon Longmore menjabat sebagai Direktur Utama Chubb di Indonesia sejak Februari 2020.
Mr. Longmore memegang tanggung jawab secara menyeluruh atas pertumbuhan serta profitabilitas seluruh lini bisnis asuransi umum Chubb di Indonesia, yakni Property & Casualty, Accident & Health serta Personal Lines. Sebelum penunjukannya sebagai Direktur Utama Chubb di Indonesia, Mr. Longmore menjabat sebagai Head of Digital untuk Chubb Asia Pasifik, posisi yang diembannya sejak tahun 2018. Mr. Longmore bergabung dengan Chubb pada tahun 2011 sebagai Underwriter di Australia, dan dalam perjalanan kariernya Ia menduduki sejumlah posisi dengan tanggung jawab yang kian meningkat.
Adrianto Gunawan bergabung dengan Chubb di Indonesia sebagai Direktur pada bulan Desember 2014.
Sebelum bergabung dengan Chubb, Bapak Adrianto menjabat sebagai Kepala Perencanaan & Manajemen Kinerja di PT Zurich Topas Life. Beliau juga sempat menghabiskan 15 tahun karirnya di KAP Tanudiredja, Wibisana dan Rekan - sebuah firma anggota dari Jaringan Global PwC. Bapak Adrianto memegang gelar Sarjana Akuntansi dari Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia, serta memiliki sertifikasi Chartered Accountant (CA).
Rigo Patra Buana menjabat sebagai Direktur Klaim Chubb di Indonesia.
Bapak Rigo bergabung dengan Chubb pada Oktober 2013. Beliau memiliki pengalaman di industri asuransi selama lebih dari 20 tahun, termasuk berbagai peran teknis dan manajerial di PT Asuransi Astra Buana dan PT AXA Mandiri General Insurance. Bapak Rigo memegang gelar Sarjana Manajemen Industri dari Fakultas Teknologi Industri di Institut Teknologi Nasional, serta gelar Sarjana Ekonomi Program Khusus dari Fakultas Hukum di Universitas Padjadjaran.
Budi Tatawidjaja ditunjuk sebagai Direktur Kepatuhan Chubb Indonesia pada awal tahun 2019.
Sejak bergabung dengan Chubb pada tahun 2013, beliau telah memainkan peran penting dalam memperkukuh fungsi manajemen risiko dan kepatuhan di organisasi kami selama bertahun-tahun. Bapak Budi memiliki pengalaman selama lebih dari 20 tahun dalam industri perbankan, pasar modal, dan asuransi, baik di Indonesia dan Hong Kong, dimana beliau melakukan sejumlah audit serta menjalankan berbagai program terkait peraturan perundang-undangan, kepatuhan, dan manajemen risiko.